Pekerja Boeing Mogok: Lebih dari 30,000 Orang Berjuang untuk Gaji dan Syarat Kerja yang Lebih Baik
Seattle, Washington – Lebih dari 30,000 pekerja Boeing di seluruh Amerika Serikat telah mogok kerja pada hari Senin, 6 September 2023, dalam aksi protes yang menuntut gaji dan syarat kerja yang lebih baik. Mogok ini merupakan yang pertama bagi Boeing dalam dekade terakhir, dan diharapkan akan berdampak besar pada produksi pesawat Boeing.
Permintaan Serikat Pekerja
Serikat pekerja yang mewakili para pekerja Boeing, International Association of Machinists and Aerospace Workers (IAM), menuntut beberapa hal, termasuk:
- Kenaikan gaji: IAM meminta kenaikan gaji tahunan sebesar 10% selama empat tahun ke depan, dan tunjangan bagi pekerja yang telah lama bekerja.
- Peningkatan manfaat kesehatan: IAM menginginkan peningkatan manfaat kesehatan, termasuk pengurangan biaya co-pay dan deductibles.
- Peningkatan keamanan kerja: IAM menuntut peningkatan standar keamanan kerja dan proteksi bagi pekerja, khususnya terkait dengan penggunaan material yang beracun dalam proses produksi.
Posisi Manajemen Boeing
Manajemen Boeing menyatakan bahwa mereka telah menawarkan paket kompensasi yang kompetitif, dan bahwa mereka berkomitmen untuk mencapai kesepakatan yang adil untuk kedua belah pihak. Namun, mereka menolak untuk memenuhi semua tuntutan serikat pekerja, dengan alasan bahwa hal tersebut akan berdampak negatif pada bisnis dan ketahanan perusahaan.
Dampak Mogok Terhadap Produksi Pesawat
Mogok kerja ini diperkirakan akan berdampak besar pada produksi pesawat Boeing. Pabrik-pabrik Boeing di seluruh Amerika Serikat terpaksa menghentikan produksi, dan pengiriman pesawat baru akan tertunda.
Potensi Dampak Ekonomi
Mogok kerja ini juga akan berdampak besar pada ekonomi Amerika Serikat. Ratusan ribu pekerja di rantai pasokan Boeing akan terpengaruh, dan industri penerbangan akan mengalami gangguan.
Jalan ke Depan
Saat ini, tidak jelas berapa lama mogok kerja ini akan berlangsung. Kedua belah pihak masih dalam negosiasi, dan diharapkan akan ada pertemuan lagi dalam beberapa hari ke depan.
Keberhasilan negosiasi ini akan bergantung pada kompromi dari kedua belah pihak. Serikat pekerja harus mempertimbangkan dampak mogok kerja terhadap industri penerbangan dan ekonomi Amerika Serikat, sedangkan manajemen Boeing harus mempertimbangkan tuntutan para pekerja yang adil dan layak.